https://bantul.times.co.id/
Berita

Pimpinan MPR Gelar Napak Tilas Sejarah ke Rengasdengklok

Kamis, 14 Agustus 2025 - 06:27
Pimpinan MPR Gelar Napak Tilas Sejarah ke Rengasdengklok Ketua MPR RI Ahmad Muzani dan wakil Ketua MPR RI melakukan kunjungan kerja sekaligus napak tilas ke Rengasdengklok, Rabu (13/8/2025).

TIMES BANTUL, JAKARTA – Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama para Wakil Ketua MPR RI, yakni Bambang Wuryanto, Rusdi Kirana, Hidayat Nur Wahid, Edhie Baskoro Yudhoyono, dan Abcandra Muhammad Akbar Supratman, melakukan kunjungan kerja sekaligus napak tilas ke Rengasdengklok, Rabu (13/8/2025). Rombongan didampingi Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah dan sejumlah pejabat Setjen MPR.

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Bupati Karawang Aep Syaepuloh, Wakil Bupati Maslani, dan Forkopimda Kabupaten Karawang di Galeri Bale Indung Nyi Pager Asih, Pemkab Karawang, Jawa Barat. Dari galeri tersebut, rombongan memulai napak tilas ke beberapa titik penting sejarah kemerdekaan.

Monumen Kebulatan Tekad

Perhentian pertama adalah Monumen Kebulatan Tekad di Rengasdengklok, yang diresmikan pada 17 Agustus 1950. Rombongan disambut dengan tarian adat Sunda, Tarian Bubuka, sebagai penghormatan kepada tamu kehormatan.

Di kawasan monumen, mereka menyaksikan relief yang mengabadikan peristiwa heroik para pemuda Indonesia yang “mengamankan” Bung Karno dan Bung Hatta untuk segera memproklamasikan kemerdekaan.

Rumah Rengasdengklok

Agenda berlanjut ke Rumah Rengasdengklok, tempat bersejarah di mana Soekarno dan Hatta disembunyikan oleh para pemuda pada 16 Agustus 1945 demi menghindarkan mereka dari pengaruh Jepang. Rumah milik Djiauw Kie Siong, seorang keturunan Tionghoa, ini masih terjaga keasliannya dan telah ditetapkan sebagai cagar budaya.

Ketua MPR RI Ahmad Muzani menegaskan pentingnya kunjungan ke situs-situs sejarah jelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI.

“Tempat ini mengingatkan kita pada keberanian para pemuda meyakinkan Bung Karno dan Bung Hatta untuk memproklamasikan kemerdekaan setelah Jepang menyerah. Tanpa peristiwa Rengasdengklok, mungkin sejarah kemerdekaan kita akan berbeda,” ujarnya.

Muzani juga mengajak generasi muda untuk mempelajari dan menghargai sejarah.

“Rumah ini harus terus dijaga dan dilestarikan agar pelajar dan mahasiswa bisa meneladani semangat perjuangan para pendahulu kita,” tambahnya.

Pesan untuk Generasi Muda

Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menekankan bahwa monumen dan rumah Rengasdengklok adalah pengingat penting tentang peran besar generasi muda dalam sejarah bangsa.

“Bisa dibayangkan, tanpa tekanan anak-anak muda waktu itu, mungkin proklamasi kemerdekaan entah kapan akan terjadi. Potensi anak muda jangan diabaikan, tetapi potensi senior juga tetap penting. Semua harus bersinergi untuk Indonesia,” katanya.

Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut.

“MPR menegaskan kembali bahwa Rengasdengklok adalah bagian tak terpisahkan dari sejarah kemerdekaan Indonesia. Ini kebanggaan bagi kami,” ujarnya.

Kunjungan napak tilas ini menjadi pengingat akan peristiwa monumental yang menandai lahirnya Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945, sekaligus momentum memperkuat semangat kebangsaan menjelang Indonesia Emas 2045. (*)

Pewarta : Rochmat Shobirin
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Bantul just now

Welcome to TIMES Bantul

TIMES Bantul is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.