TIMES BANTUL, BANTUL – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul (Diskominfo Bantul) menegaskan dukungannya dalam mewujudkan visi dan misi Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dan Wakil Bupati Aris Suharyanta. 

Dari 20 program prioritas yang telah disampaikan oleh Bupati, terdapat tiga program yang berkaitan langsung dengan Diskominfo.

Pertama adalah pelayanan publik, kedua pemasangan CCTV pada titik-titik rawan keamanan, dan ketiga adalah penuntasan jaringan fiber optic hingga ke tingkat Kalurahan dan sekolah.

"Program ini di-breakdown sampai akhir masa jabatan Pak Bupati pada tahun 2030. Untuk anggaran, sementara ini belum bisa kami sampaikan karena masih dalam pencermatan," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul, Bobot Ariffi' Aidin, Kamis (8/5/2025).

Ia menambahkan, untuk program pemasangan CCTV, tidak seluruhnya menjadi tanggung jawab Diskominfo, karena bisa saja dilaksanakan oleh dinas lain. 

Sementara itu, pelayanan publik juga menjadi tugas hampir semua OPD, bukan hanya Diskominfo. Namun, Diskominfo memiliki peran penting dalam memastikan aplikasi-aplikasi pelayanan publik bisa berjalan dengan baik, lancar, serta mudah diakses oleh masyarakat.

“Kami juga memastikan infrastruktur pendukung dan sistem keamanan informasi berjalan dengan baik. Yang tak kalah penting adalah memastikan masyarakat dapat menggunakan layanan tersebut dengan mudah. Oleh karena itu, kami juga melakukan sosialisasi melalui media online, elektronik, maupun papan luar ruangan,” terangnya.

Terkait jaringan fiber optic, hingga saat ini baru menjangkau 46 Kalurahan dari total 75. Sisanya, sebanyak 29 Kalurahan, belum terjangkau jaringan fiber optic.

Meski demikian, seluruh Kalurahan sudah difasilitasi layanan internet. Namun, di Kalurahan yang belum menggunakan fiber optic, koneksi internet kadang kurang lancar.

"Harapannya, jaringan fiber optic bisa menjangkau seluruh Kalurahan hingga ke sekolah-sekolah yang menjadi kewenangan Kabupaten," jelasnya. (*)